Pernahkah Anda merasa tubuh Anda bereaksi dengan cara yang tidak biasa saat marah? Marah adalah emosi alami yang dialami oleh semua orang pada satu titik atau lainnya dalam kehidupan mereka. Namun, apa yang seringkali terlupakan adalah dampak dari suka marah marah bagi kesehatan fisik kita. Bukan hanya masalah perasaan atau suasana hati yang merusak, tetapi juga sebuah reaksi kimia yang mempengaruhi tubuh kita secara signifikan.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi 8 bahaya serius yang terkait dengan suka marah marah yang berlebihan terhadap kesehatan fisik Anda. Dari tekanan darah tinggi hingga risiko penyakit jantung, mari kita telaah bagaimana marah dapat menjadi ancaman nyata bagi tubuh kita.

8 Bahaya Suka Marah Marah bagi Kesehatan Fisik

Melansir berbagai sumber, berikut ini ragam bahaya suka marah bagi kesehatan fisik yang perlu diwaspadai:

1. Tukak Lambung.

Tukak lambung adalah luka di lambung yang disebabkan oleh produksi asam lambung berlebihan. Emosi negatif seperti marah, kesedihan, agresi, kecemasan, atau kebencian dapat merangsang produksi asam lambung berlebihan, yang pada gilirannya dapat merusak dinding lambung.

2. Migrain dan Pusing karena Tegang (Tension-Headaches).

Migrain adalah jenis pusing kepala yang sangat nyeri dan seringkali dipicu oleh ketegangan emosi. Ini umumnya dialami lebih sering oleh kaum wanita. Migrain bisa terkait dengan pembesaran pembuluh darah otak karena tekanan emosi.

Pusing karena tegang biasa terjadi karena ketegangan emosi atau stres yang mengakibatkan kontraksi otot-otot di sekitar tengkorak dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah di sekitar kepala.

3. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)

Kemarahan atau ketegangan emosi dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dalam organ-organ tubuh. Ini mengakibatkan peningkatan aliran darah ke otot-otot seperti tangan dan kaki, yang dapat membuatnya terasa tegang. Jika kondisi ini berlangsung lama, bisa menyebabkan tekanan darah tinggi yang dapat menjadi kronis dan meningkatkan risiko hipertensi.

4. Serangan Jantung

Serangan jantung seringkali terkait dengan hipertensi dan pengalaman hidup yang penuh stres seperti pekerjaan berat, kecemasan, depresi, perceraian, atau perselisihan. Orang dengan kepribadian yang cenderung agresif, mudah marah, dan kesulitan mengendalikan emosi cenderung lebih rentan terhadap hipertensi dan masalah kardiovaskular lainnya.

5. Asma

Asma adalah gangguan pernapasan yang menyebabkan kesulitan bernapas karena penyempitan jalan pernapasan. Ini adalah contoh gangguan psikosomatik yang dapat dipicu oleh gangguan emosi, termasuk kemarahan.

Emosi negatif seperti kemarahan dapat memiliki dampak serius pada kesehatan fisik kita. Oleh karena itu, penting untuk belajar mengelola emosi dengan baik guna menjaga kesejahteraan fisik dan mental kita.

6. Meningkatkan Risiko Stroke

Sebuah studi menemukan bahwa orang yang suka marah marah memiliki risiko tiga kali lebih tinggi mengalami stroke dalam dua jam setelah ledakan kemarahan. Ini dapat disebabkan oleh pembekuan darah ke otak atau pendarahan dalam otak. Mengendalikan emosi dan menemukan cara mengubah respons terhadap kemarahan dapat membantu mengurangi risiko ini.

7. Melemahkan Daya Tahan Tubuh

Kecenderungan untuk marah secara berlebihan juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Studi dari Universitas Harvard menemukan bahwa mengingat pengalaman marah dapat menyebabkan penurunan tingkat antibodi imunoglobulin A, yang berperan dalam pertahanan tubuh terhadap infeksi, selama 6 jam. Jadi, mereka yang sering marah mungkin lebih rentan terhadap penyakit.

8. Penuaan Dini

Suka marah marah dapat menegangkan otot-otot wajah dan mengakibatkan keriput. Selain itu, hormon kortisol yang dilepaskan saat marah dapat mengurangi produksi kolagen pada kulit. Kolagen penting untuk menjaga kulit tetap awet muda, kencang, dan kenyal. Jadi, kecenderungan untuk marah secara berlebihan dapat menyebabkan penuaan dini.

Sumber: kompas.com

Lataghdob walalakal jannah

Janganlah Kamu Marah Bagimu Surga

Semoga kita semua dapat mengendalikan emosi dengan baik, menjaga kesehatan fisik dan mental, dan menjalani hidup yang lebih bahagia serta berarti. Semoga Aku,kamu,dia dan kita semua...

Semoga selalu dalam rahmat dan kasih sayang Allooh..dimudahkan dalam beribadah, bahagia, berlimpah rezeki bermanfaat untuk sesama,di terima semua amal ibadah kita, akhir hidup yang husnul khatimah, berkumpul di SyurgaNYA Allooh kelak..Aamiin